Fungsi Big Data Berdasarkan Kebutuhannya Di Era Teknologi Infromasi Di Indonesia
Jasa Buat Website – Buat.web.id, Fungsi Big Data Berdasarkan Kebutuhannya Di Era Teknologi Infromasi, Big data adalah kumpulan dari proses yang terdiri dari volume data dengan kapasitas yang besar dan dapat menampung data terstruktur dan tidak terstruktur. Big data memiliki beberapa fungsi dan manfaat terkait dengan kebutuhan penyimpanan data yang besar dengan proses pembacaan data lebih cepat dan efisien. Terdapat beberapa tools yang dapat kami rekomendasikan untuk kebutuhan penunjang bisnis.
Baca Juga : Definisi Internet Of Things Berdasarkan Fungsi, Tujuan & Penerapannya
Kita sering mendengar istilah Big Data. Sebuah istilah yang sangat populer di dunia digital. Dalam bahasa Indonesia (KBBI) Big Data diterjemahkan sebagai Maha Data. Namun banyak sekali orang awam yang tidak mengerti apa sih Big Data itu dan mengapa ia begitu penting dalam industri modern sekarang. Berikut penulis mencoba menjelaskannya dengan cara yang sederhana.
Secara harafiah Big Data didefinisikan sebagai: himpunan data dalam jumlah yang sangat besar, komplek, rumit, terstruktur atau tak terstruktur dan terus berkembang dari waktu ke waktu yang digunakan sebagai basis data bagi berbagai program aplikasi komputer untuk diolah dalam membuat kesimpulan atau mengambil keputusan.
Baca Juga : Pemanfaatan Website dalam Proses Pembelajaran Dimasa Pandemi Covid-19
Big data tidak sama dengan Ensiklopedi atau Perbendaharaan Kata. Kumpulan data pada Big Data bisa berupa serangkaian data Jati Diri seseorang atau organisasi beserta Aktifitasnya. Bisa juga berupa pergerakan harga suatu komiditi atau saham. Bisa juga berupa sebuah transkrip, rekaman suara atau rekaman gambar.
Bagaimana Big Data dikumpulkan ? Tanpa kita sadari, ketika kita baru memiliki sebuah Gadget (Hape, Tablet, PC) yang terhubung ke Internet, maka sejak saat itu pulalah data diri kita dihimpun dan diintegrasikan dalam sistem Big Data bersama file-file Big Data yang lain.
Baca Juga : 3 Tips Jitu Memaksimalkan Website Untuk Promosi Bisnis
Pada level ini data pribadi yang direkam adalah Identitas diri kita seperti: nama, tempat dan tanggal lahir, tempat tinggal, alamat email, status marital, data keluarga, buku telpon, nomer kontak yang sering kita hubungui, aplikasi yang kita Install di hape kita, tempat-tempat yang pernah anda kunjungi, kapan anda keluar negri, apa yang sering anda cari pada mesin pencari, dan situs-situs yang pernah anda kunjungi.
Apakah hanya itu, atau masih ada lagi? Jawabannya: YA masih. Intinya sistem akan mengumpulkan data tentang kita sebanyak mungkin, hingga pada sesuatu yang sensitif dan pribadi kita seperti data perbankan dan keuangan, transaksi bisnis, lalu lintas keuangan anda, isi SMS, juga isi surel (email), file text, lembar kerja, file foto, film dan suara.
Baca Juga : Seberapa Efektif kah Google Classroom dan Kahoot dalam Pembelajaran Daring
Untuk membahas apa itu Big Data, baiknya dimulai dari kesepakatan tentang definisi Big Data itu sendiri. Big Data bukanlah sebuah teknologi, teknik, maupun inisiatif yang berdiri sendiri. Big Data adalah suatu trend yang mencakup area yang luas dalam dunia bisnis dan teknologi. Big Data menunjuk pada teknologi dan inisiatif yang melibatkan data yang begitu beragam, cepat berubah, atau berukuran super besar sehingga terlalu sulit bagi teknologi, keahlian, maupun infrastruktur konvensional untuk dapat menanganinya secara efektif. Dengan kata lain, Big Data memiliki ukuran (volume), kecepatan (velocity), atau ragam (variety) yang terlalu ekstrim untuk dikelola dengan teknik konvensional.
Big data adalah kumpulan proses yang terdiri volume data dalam jumlah besar yang terstruktur maupun tidak terstruktur dan digunakan untuk membantu kegiatan bisnis. Big data sendiri merupakan pengembangan dari sistem database pada umumnya. Yang membedakan disini adalah proses kecepatan, volume, dan jenis data yang tersedia lebih banyak dan bervariatif daripada DBMS (Database Management System) pada umumnya.
Baca Juga : Jasa Pembuatan Aplikasi Android No 1 Di Indonesia
Definisi dari big data juga dapat dibagi menjadi 3 bagian, yang biasa disebut dengan 3V:
Ukuran data yang dimiliki oleh big data memiliki kapasitas yang besar. Anda dapat mencoba melakukan proses data dengan ukuran yang besar untuk dijalankan.
Kecepatan transfer data juga sangat berpengaruh dalam proses pengiriman data dengan efektif dan stabil. Big data memiliki kecepatan yang memungkinkan untuk dapat diterima secara langsung (real-time). Kecepatan tertinggi yang bisa didapatkan langsung melalui aliran data ke memori apabila dibandingkan dengan yang ditulis pada sebuah disk.
Jenis variasi data yang dimiliki oleh big data lebih banyak daripada menggunakan sistem database SQL. Jenis data yang masih bersifat tradisional, lebih terstruktur daripada data yang belum terstruktur. Contohnya adalah teks, audio, dan video merupakan data yang belum terdefinisikan secara langsung dan harus melalui beberapa tahap untuk dapat diproses dalam sebuah database.
Selain dari 3V diatas, masih ada 2V lain yang merupakan bagian dari big data sendiri. Yaitu Value dan Veracity. Untuk value, merupakan nilai atau aliran data yang tidak teratur dan konsisten dalam beberapa kondisi dan periode. Hal tersebut dapat terjadi pada suatu kasus dimana terdapat lonjakan data yang besar sehingga, akan memproses data dengan resource memori yang lebih besar.
Baca Juga : Benarkah Merawat Website Lebih Susah Dari Pada Membuatnya ?
Veracity merupakan bentuk pembenaran suatu data. Jadi, mengacu pada kualitas data tersebut, dapat berasal dari berbagai sumber. Perlu adanya proses untuk menghubungkan dan mengkorelasikan beberapa hubungan data. Jika tidak ada relasi yang baik, maka dapat menimbulkan kontrol yang lepas kendali.
Big data memiliki beberapa fungsi penting dalam proses pengembangan dan penyempurnaan sebuah aplikasi. Berikut ini merupakan beberapa fungsi terkait dengan big data:
Banyak sekali kemudahan yang dimiliki oleh big data dari sisi fungsionalitas dan fitur yang dimiliki. Kami membagi menjadi 2 manfaat untuk kebutuhan dalam proses teknologi informasi (TI) dan bisnis.
Baca Juga : Jasa Pembuatan Website Harga Termurah & Terjangkau
Baca Juga : 4 Poin Pentingnya Website Perusahaan Bagi Kemajuan Bisnis Anda
Kesimpulannya adalah Big Data merupakan sistem algoritma komputer dapat mengolah data-data itu untuk: melacak asal usul seseorang, mencari keberadaan suatu barang, menganalisa pergerakan pasar, meramalkan sebuah kejadian, mengurai dan menyimpulkan masalah, memberi alternatif solusi, mendiagnosa penyakit dan lain-lain.